Hangeul Lengkap
Hitung Darah Lengkap (HDL)
Tes laboratorium yang paling umum adalah hitung darah lengkap (HDL) atau complete blood count (CBC). Tes ini, yang juga sering disebut sebagai ‘hematologi’, memeriksa jenis sel dalam darah, termasuk sel darah merah, sel darah putih dan trombosit (platelet). Hasil tes menyebutkan jumlah masing-masing dalam darah (misalnya jumlah sel per milimeter kubik) atau persentasenya. Tes laboratorium lain dibahas pada Lembaran Informasi (LI) 122 dan 123.
Semua sel darah dibuat di sumsum tulang. Beberapa obat atau penyakit dapat merusak sumsum tulang sehingga menyebabkan berkurangnya jumlah sel darah merah dan putih.
Setiap laboratorium mempunyai ‘nilai rujukan’ untuk semua hasil tes. Biasanya, tes laboratorium akan menunjukkan hasil tes yang berada di luar nilai normal. Untuk informasi lebih lanjut mengenai hasil tes laboratorium, lihat LI 120.
Angka dalam laporan sering sulit ditafsirkan. Beberapa angka dilaporkan dengan satuan ‘x10.e3’ atau ‘x103’. Ini berarti jumlah yang dicatat harus dikalikan 1.000. Contohnya, bila hasil adalah 8,77 dengan satuan ‘x10.e3’, jumlah sebenarnya adalah 8.770.
Sel darah merah, yang juga disebut sebagai eritrosit, bertugas mengangkut oksigen dari paru ke semua sel di seluruh tubuh. Fungsi ini dapat diukur melalui tiga macam tes. Hitung Sel Darah Merah (red blood cell count/RBC) yang menghitung jumlah total sel darah merah. Hemoglobin (Hb) yaitu protein dalam sel darah merah yang bertugas mengangkut oksigen dari paru ke bagian tubuh lain. Hematokrit (Ht atau HCT) mengukur persentase sel darah merah dalam seluruh volume darah.
Orang yang tinggal di dataran tinggi umumnya mempunyai lebih banyak sel darah merah. Ini merupakan upaya tubuh mengatasi kekurangan oksigen.
Eritrosit, Hb dan Ht yang sangat rendah menunjukkan adanya anemia, yaitu sel tidak mendapat cukup oksigen untuk berfungsi secara normal. Jika kita anemia, kita sering merasa lelah dan terlihat pucat. Lihat LI 551 mengenai kelelahan dan LI 552 mengenai anemia.
Volume Eritrosit Rata-Rata (VER) atau mean corpuscular volume (MCV) mengukur besar rata-rata sel darah merah. VER yang rendah berarti ukuran sel darah merahnya lebih kecil dari ukuran normal. Biasanya hal ini disebabkan oleh kekurangan zat besi atau penyakit kronis. VER yang tinggi dapat disebabkan oleh obat antiretroviral (ARV), terutama AZT dan d4T. Keadaan ini tidak berbahaya. Namun VER yang tinggi dapat menunjukkan adanya anemia megaloblastik, dengan sel darah merahnya besar dan berwarna muda. Biasanya hal ini disebabkan oleh kekurangan asam folat.
Sementara VER mengukur ukuran rata-rata sel darah merah, Red Blood Cell Distribution Width (RDW) mengukur kisaran ukuran sel darah merah. Hasil tes ini dapat membantu mendiagnosis jenis anemia dan kekurangan beberapa vitamin.
Hemoglobin Eritrosit Rata-Rata (HER) atau mean corpuscular hemoglobin (MCH) dan Konsentrasi Hemoglobin Eritrosit Rata-Rata (KHER) atau mean corpuscular hemoglobin concentration (MCHC atau CHCM) masing-masing mengukur jumlah dan kepekatan hemoglobin. HER dihitung dengan membagi hemoglobin total dengan jumlah sel darah merah total.
Trombosit atau platelet berfungsi membantu menghentikan perdarahan dengan membentuk gumpalan dan keropeng. Jika trombosit kita kurang, kita mudah mengalami perdarahan atau memar. Orang terinfeksi HIV kadang trombositnya rendah (disebut trombositopenia). ARV dapat mengatasi keadaan ini. Jumlah trombosit hampir tidak pernah menjadi begitu tinggi sehingga berpengaruh pada kesehatan.
Sel darah putih (disebut juga leukosit) membantu melawan infeksi dalam tubuh kita.
Hitung Sel Darah Putih (white blood cell count/WBC) adalah jumlah total leukosit. Leukosit tinggi (hitung sel darah putih yang tinggi) umumnya berarti tubuh kita sedang melawan infeksi. Leukosit rendah artinya ada masalah dengan sumsum tulang. Leukosit rendah, yang disebut leukopenia atau sitopenia, berarti tubuh kita kurang mampu melawan infeksi.
Hitung Jenis (differential) menghitung lima jenis sel darah putih: neutrofil, limfosit, monosit, eosinofil dan basofil. Hasil masing-masing dilaporkan sebagai persentase jumlah leukosit. Persentase ini dikalikan leukosit untuk mendapatkan hitung ‘mutlak’. Contohnya, dengan limfosit 30% dan leukosit 10.000, limfosit mutlak adalah 30% dari 10.000 atau 3.000.
Neutrofil berfungsi melawan infeksi bakteri. Biasa jumlahnya adalah 55-70% dari leukosit. Jika neutrofil kita rendah (disebut neutropenia), kita lebih mudah terkena infeksi bakteri. Penyakit HIV lanjut dapat menyebabkan neutropenia. Begitu juga, beberapa jenis obat yang dipakai oleh Odha (misalnya gansiklovir untuk mengatasi virus sitomegalo, lihat LI 501) dan AZT (semacam ARV; lihat LI 411).
Ada dua jenis utama limfosit: sel-T yang menyerang dan membunuh kuman, serta membantu mengatur sistem kekebalan tubuh; dan sel-B yang membuat antibodi, protein khusus yang menyerang kuman. Jumlah limfosit umumnya 20-40% dari leukosit. Salah satu jenis sel-T adalah sel CD4, yang tertular dan dibunuh oleh HIV (lihat LI 124). Hitung darah lengkap tidak termasuk tes CD4. Tes CD4 ini harus diminta sebagai tambahan. Hasil hitung darah lengkap tetap dibutuhkan untuk menghitung jumlah CD4, sehingga dua tes ini umumnya dilakukan sekaligus.
Monosit atau makrofag mencakup 2-8% dari leukosit. Sel ini melawan infeksi dengan ‘memakan’ kuman dan memberi tahu sistem kekebalan tubuh mengenai kuman apa yang ditemukan. Monosit beredar dalam darah. Monosit yang berada di berbagai jaringan tubuh disebut makrofag. Jumlah monosit yang tinggi umumnya menunjukkan adanya infeksi bakteri.
Eosinofil biasanya 1-3% dari leukosit. Sel ini terlibat dengan alergi dan tanggapan terhadap parasit. Kadang kala penyakit HIV dapat menyebabkan jumlah eosinofil yang tinggi. Jumlah yang tinggi, terutama jika kita diare, kentut, atau perut kembung, mungkin menandai keberadaan parasit.
Fungsi basofil tidak jelas dipahami, namun sel ini terlibat dalam reaksi alergi jangka panjang, misalnya asma atau alergi kulit. Sel ini jumlahnya kurang dari 1% leukosit.
Persentase limfosit mengukur lima jenis sel darah putih: neutrofil, limfosit, monosit, eosinofil dan basofil, dalam bentuk persentase leukosit. Untuk memperoleh limfosit total, nilai ini dikalikan dengan leukosit. Misalnya, bila limfosit 30,2% dan leukosit 8.770, limfosit totalnya adalah 0,302 x 8.770 = 2.648.
Laju Endap Darah (LED) atau Sed Rate mengukur kecepatan sel darah merah mengendap dalam tabung darah. LED yang tinggi menunjukkan adanya radang. Namun LED tidak menunjukkan apakah itu radang jangka lama, misalnya artritis, atau disebabkan oleh tubuh yang terserang infeksi.
Ditinjau 8 Mei 2014 berdasarkan FS 121 The AIDS InfoNet 21 April 2014
[leng.kap] | لڠکڤDefinisi : 1. genap, tidak ada yg kurang: lingkaran yg ~; 2. sedia dgn alat senjata dll, cukup, sempurna: aku lihat di sana sini orang Jepun ~ dgn alat senjatanya; selengkap (dgn) sepenuh atau secukup (pakaian dll): Kasim menceritakan kisah Dolah ~nya; berlengkap 1. bersiap sedia (dgn apa-apa yg perlu): maka Demang Lebar Daun pun ~ hendak memandikan Sang SaPurba; 2. = berlengkapkan telah disediakan atau dipersiapkan dgn: dgn ~ pengetahuan ini orang Belanda telah sanggup menduga laut di Timur; melengkapi 1. menokok tambah supaya lengkap: pengantin itu dilengkapi sepertinya: 2. mempersiapkan, memperalati (dgn senjata dll) supaya lengkap: kilang itu dilengkapi jentera-jentera moden; melengkapkan menjadikan lengkap, mencukupkan, menyempurnakan: lengkapkan semua gajah dan kuda; aku serba kekurangan utk ~ engkau sbg seorang isteri yg sempurna; memperlengkap menjadikan lebih lengkap; kelengkapan 1. perihal lengkap, kegenapan: pengetahuan bahasa Inggeris ialah satu ~ hidup di bawah kerajaan Inggeris; 2. sesuatu yg telah dilengkapkan (angkatan tentera dll): maka tukang kesaktian itu pun lalu mengadap tuanku Malim Deman laki isteri persembahan sudah siap ~ itu sekaliannya; 3. = ~ kapal sl angkatan laut; 4. peralatan, perkakas: ~ memasak; ~ rumah; berkelengkapan mempunyai kelengkapan; perlengkapan alat (perkakas dll) yg digunakan utk melengkapkan sesuatu: barang-barang yg diberikan itu terdiri drpd sepasang pakaian dan ~ bersolek; pelengkapan perihal melengkapi (melengkapkan, memperlengkap): ia juga berguna kpd pelajar-pelajar menengah atas dan institusi pengajian tinggi sbg bacaan tambahan dan ~ kpd pembelajaran mengenai teori-teori ekonomi; pelengkap 1. sesuatu yg digunakan utk melengkapi (melengkapkan); 2. (Lin) kata yg menerangkan kata kerja dll; 3. yg melengkapkan: badan manusia mempunyai anggota utama dan anggota ~. (Kamus Dewan Edisi Keempat)
[leng.kap] | لڠکڤDefinisi : 1 cukup serba-serbi; tidak ada yg kurang: Kamus yg diterbitkan oleh mereka itu tidak ~. 2 beralat senjata dgn sempurna; segala-galanya telah sedia: Pasukan tentera itu bersenjata ~. berlengkap bersiap sedia dgn barang-barang yg perlu digunakan: Sebuah kapal disuruh ~ utk belayar. melengkapi menjadikan lengkap (oleh sesuatu): Buku ini diterbitkan utk ~ buku teks di sekolah. melengkapkan menyebabkan jadi lengkap; membuat jadi lengkap; mencukupkan: Dia mengulang kaji pelajaran utk ~ dirinya menghadapi peperiksaan. memperlengkap menjadikan lebih lengkap. kelengkapan 1 keadaan atau hal lengkap. 2 sesuatu yg sudah dilengkapkan atau yg sudah disediakan (utk angkatan tentera dll). perlengkapan 1 hal berlengkap. 2 segala alat atau perkakas (spt senjata dsb) utk berlengkap. pelengkapan perbuatan (hal dsb) melengkapi atau melengkapkan. pelengkap 1 apa-apa yg ditambahkan utk melengkapkan sesuatu. 2 kata nama, kata sifat atau frasa sendi nama yg letaknya sesudah kata kerja intransitif, misalnya kata kebaya dlm frasa berbaju kebaya, kata genting dlm frasa menjadi genting dan di bandar dlm frasa tinggal di bandar. (Kamus Pelajar Edisi Kedua)
Nama : Teguh Iman Satrio NIM : 42010028 Mata Kuliah : Pengantar Teknologi Informasi Dosen : RAHAYU WIDIONO, S.KOM, M.KOM SEJARAH LENGKAP PCI PCI ini sendiri merupakan singkatan dari Peripheral Component Interconnect. Jika, kita melihat dari singkatan namanya yang merupakan peripheral itu berarti adalah sebuah perangkat tambahan. Jadi, slot PCI ini memang diciptakan sebagai slot untuk perangkat tambahan pada motherboard komputer. Lebih tepatnya lagi untuk menghubungkan antara perangkat pada motherboard dan perangkat yang terpasang pada slot PCI seperti Graphic card, Soundcard, Network card, dll. PCI ini mempunyai interface sebesar 64 bit dan mengimpelentasikan lebar jalur 32 bit untuk bus data dan alamat Awal mula perkembangan PCI dimulai dari lab pengembangan arsitektur milik intel pada tahun 1990. Pada waktu itu PCI dibuat untuk menggantikan bus ISA/EISA tapi sayangnya PCI tidak begitu populer waktu itu. Lalu 2 tahun berikutnya, tepatnya pada 1993 pengembangan PCI diambil alih oleh PCI Special Interest Group (PCISG). PCI ini kemudian di revisi hingga bertahan cukup lama. PCI versi 1.0 Di umumkan bulan Juni tahun 1992 merupakan spesifikasi asli PCI, yang memiliki lebar bus 32-bit atau 64 bit. PCI versi 2.0 April 1993 pada spesifikasi ini mendefinisikan jenis konektor dan papan ekspansi. PCI versi 2.1 Juni 1995 . Pada tahun ini, diberlakukan operasi 66 MHz, terjadi perubahan pada latency, dan penambahan fungsi transaction ordering. PCI versi 2.2 Januari 1999 , Fitur manajemen daya diterapkan dan penambahan klarifikasi mekanika. PCI-X versi 1.0 September 1999 , memiliki Spesifikasi PCI-X 133 MHz. Merupakan tambahan untuk versi PCI 2.2. Mini-PCI November 1999,, terdapat spesifikasi PCI 2.2 untuk beberapa motherboard dengan form factor yang kecil (Micro-ATX). PCI versi 2.3 Maret 2002, mulai ada pensinyalan 3.3 Volt dan penggunaan kartu yang memiliki sifat low-profile. PCI-X versi 2.0 Juli 2002, memiliki modus kerja 266 MHz dan 533 MHz. Fitur-fiturnya adalah dukungan terhadap pembagian bus 64-bit menjadi segmen-segmen berukuran 16-bit atau 32 bit. Dan pensinyalan 3.3 Volt atau 1.5 Volt Tujuan Tujuan dibentuknya bus ini adalah untuk menggantikan Bus ISA/EISA yang sebelumnya digunakan dalam komputer IBM PC atau compatiblenya. Komputer dahulunya menggunakan slot ISA, yang merupakan bus dengan kinerja yang lamban. Sejak kemunculannya sekitar tahun 1992, masih digunakan sampai saat ini, hingga keluar versi terbarunya yaitu PCI Express (add-on). Intel pertama kali memperkenalkan teknologi PCI pada tahun 1991 untuk menggantikan bus ISA/EISA, yang kemudian diambil alih oleh PCI Special Interest Group (PCI-SIG) yang direvisi pada tahun 1993. Cukup tangguh untuk bertahan lebih dari satu dekade, dengan bandwidth yang tersedia total hanya 133 MB /ps dibagi antara slot yang berarti bahwa perangkat dapat menangani tingginya permintaan sumber daya meskipun cepat ngedrop. Pada tahun 1997, masalah ini mulai diatasi dengan penerapan slot AGP terpisah (Accelerated Graphics Port) dengan bandwidth khusus, langkah lainnnya diambil di tingkatan chip, bersamaan dengan komponen yang terintegrasi, yang membantu untuk memperpanjang kinerja PCI. Namun, dengan munculnya jenis SATA, RAID, Gigabyte Ethernet dan permintaan tinggi perangkat lain, sebuah model baru ternyata sangat diperlukan. Intel menjawab dengan mengeluarkan PCI Express, atau PCIe. PCI Express memiliki beberapa keunggulan dibanding jenis-jenis PCI sebelumnya, tidak hanya untuk user, tetapi juga untuk produsen. Hal ini dapat diterapkan sebagai pemersatu I/O struktur untuk desktop, gadget, server dan workstation, dan dari sisi harga, PCI lebih murah daripada AGP untuk diterapkan di level board. Hal ini juga dirancang agar compatible dengan Sistem Operasi yang ada, dan driver perangkat PCI. Express adalah sebuah koneksi point-to-point, yang berarti tidak berbagi bandwidth, tetapi berkomunikasi secara langsung dengan perangkat lain melalui sebuah saklar yang mengarahkan aliran data. Namun fitur yang paling berkelas adalah bandwidth yang lebih besar dan scalable yang dapat dicapai dengan menambahkan “lanes”. Berikut sejarah pengembangan dari PCIe diantaranya : 1. PCIe 1.0a Pada tahun 2003, PCI-SIG mengenalkan PCIe 1.0a, dengan tingkatan-per lajur datanya hingga 250 MB/s dan tingkat transfernya mencapai 2,5 GT/s. 2. PCIe 1.1 Di tahun 2005 PCI-SIG mengumumkan adanya PCIe 1.1 dengan spesifikasi yang diberbarui dan beberapa perbaikan. Walaupun merupakan pengembangan setelah PCIe 1.0a namun, PCIe 1.1 sepenuhnya kompatibel dengan PCIe 1.0a. Tapi perubahan yang dilakukan pada versi ini tidak terlalu signifikan karena, data rate yang dimiliki sama dengan PCIe 1.0a. 3. PCIe 2.0 Pada tanggal 15 januari 2007, PCI-SIG mengumumkan ketersediaan PCIe base 2.0. PCIe 2.0 memiliki transfre rate ganda dibandingkan dengan PCIe 1 sekitar 0-5 GT/s dan throughput per-jalurnya naik dari 250 MB/s sampai 500 MB/s. Perbaikan yang dilakukan pada PCIe 2.0 adalah fitur protokol point-to-point transfer data dan arsitektur perangkat lunaknya. PCIe 2.0 sepenuhnya kompatibel dengan versi PCIe 1.x. 4. PCIe 2.1 Mendukung sebagian besar sistem pemecahan masalah (problem resolver) yang rencananya akan diimplementasikan penuh pada PCIe 3.0. Namun, dari segi kecepatan, sama dengan PCIe 2.0. 5. PCIe 3.0 Versi PCIe 3.0 tersedia pada bulan November 2010 akibat beberapa penundaan yang terjadi. Pada tahun sebelumnya, bulan Agustus 2007, PCI-SIG mengumumkan bahwa PCIe 3.0 akan memiliki bit rate dari 8 GT/s dan akan kompatibel dengan implementasi PCIe versi sebelumnya. Pada pengumuman waktu itu ditegaskan juga bahwa versi final dari PCIe 3.0 akan ditunda hingga tahun 2011. Ada beberapa fitur baru yang ditanamkan pada PCIe 3.0 ini diantaranya, mencakup peningkata optimasi sinyal dan integritas data, perbaikan PPL, dan masih banyak lagi. 6. PCIe 4.0 Pada tanggal 29 November 2011, PCI-SIG mengumumkan PCIe 4.0 yang memiliki tingkat transfer hingga 16 GT/s, teknologi yang digunakan masih berupa teknologi tembaga. Selain itu, pengoptimasian daya akti dan idle masih dikembangkan. Spesifikasi dari PCIe 4.0 diharapkan akan dirilis pada tahun 2014/2015. . Jenis-jenis slot pada PCI A. Slot PCI-E X16 Slot untuk kartu grafis (VGA) PCI-E X16 pada Motherboard mulai digunakan saat motherboard dengan prosesor LGA 775 untuk processor Pentium 4 dan Celeron, sampai sekarang slot kartu grafis (VGA) ini masih digunakan. Slot PCI-E X16 menggantikan slot AGP untuk kartu grafis PCIe. B. Slot AGPSlot untuk kartu grafis (VGA) AGP yang digunakan motherboard versi lama seperti LGA 478 dan Pentium 3, Slot ini sudah jarang digunakan, dikarenakan slot ini digunakan oleh motherboard versi lama (jadul), slot kartu grafis untuk motherboard ini perlahan-lahan ditinggalkan karena perkembangan teknologi hardware yang semakin maju sehingga dipasaran juga sulit untuk ditemukan C. Slot PCISlot untuk kartu grafis (VGA) PCI yang digunakan pada motherboard sangatlah multi fungsi, banyak peripheral komputer yang menggunakan slot PCI, tapi untuk slot kartu grafis sudah jarang digunakan, biasanya peripheral yang menggunakan slot PCI ini yaitu sound card, ethernet card, LAN card. Fungsi Slot PCI Express Peripheral Component Interconnect Express, lebih dikenal dengan PCI Express (dan disingkat PCIe atau PCI-E) dan telah menjadi standar pada Motherboard modern sebagai penghubung dengan kartu ekspansi komputer. PCI-E digunakan sebagai perangkat koneksi dengan motherboard dan juga sebagai antarmuka kartu ekspansi. Standar baru untuk komputer pribadi disebut PCIe 3.0 yang merupakan salah satu peningkatan dibandingkan pendahulunya dengan menggunakan topologi baru yang memungkinkan transfer data lebih cepat. Teknologi PCI-E 3.0 baru berbeda dari papan PCI, PCI-X dan AGP sebelumnya dalam banyak hal, antara lain: Komunikasi terdiri dari lalu lintas data dan pesan status yang dipaketkan dan didepacket. Data dikirim melalui tautan serial point-to-point berpasangan, yang disebut jalur, memungkinkan perpindahan data di kedua arah secara bersamaan dan memungkinkan lebih dari satu pasangan perangkat untuk berkomunikasi secara bersamaan. Slot PCI-E tersedia dari satu hingga 32 jalur dengan kekuatan 2 (1, 2,4, 8 dll). Setiap “jalur” adalah sepasang jalur transfer data, satu untuk transmisi dan satu untuk menerima, dan terdiri dari 4 kabel. Jumlah lajur dalam slot dilambangkan dengan x sebelumnya, mis. x16 menunjuk kartu PCI-E 16 jalur. Bandwidth yang lebih tinggi disediakan oleh pengelompokan saluran – menggunakan beberapa jalur untuk satu perangkat. Serial bus mentransmisikan data lebih cepat daripada bus paralel karena keterbatasan yang terakhir membutuhkan data untuk tiba secara bersamaan di tempat tujuan (Ini berkaitan dengan frekuensi dan panjang gelombang bit tunggal). Dengan bus serial tidak ada persyaratan untuk sinyal datang secara bersamaan. PCI-E mengikuti protokol berlapis yang terdiri dari 3 lapisan: lapisan transaksi, lapisan tautan data, dan lapisan fisik. Berikut ini adalah laju transmisi dan bandwidth untuk berbagai bus PCI-E. Tarif ini untuk transmisi total di kedua arah, 50% berada di kedua arah: A. PCI Express 1x 500 MB / s B. PCI Express 2×1000 MB / s C. PCI Express 4x 2000 MB / s D. PCI Express 8x 4000 MB / s E. PCI Express 16x 8000 MB / s (kartu x16 adalah ukuran terbesar yang umum digunakan.) F. PCI Express 32×16000 MB / s Sebagai perbandingan, kartu PCI memiliki bandwidth 132 MB / s; AGP 8x: 2.100 MB / s; USB 2.0: 60 MB / s; IDE: 100 hingga 133 MB / s; SATA: 150 MB / s; SATA II: 300 MB / s; Gigabit Ethernet: 125 MB / s; dan Firewire 800: sekitar. 100 MB / s. Keuntungan PCIe dibandingkan dengan PCI: 1. Teknologi serial memberikan scalable performance. 2. Bandwidth tinggiàpada awalnya, 5-80 Gbps bandwidth puncak secara teoritis, sesuai dengan implementasinya. 3. Masing-masing device memiliki link point-to-point sendiri-sendiri, menggantikan teknologi shared bus pada PCI. 4. Berp
PCI ini sendiri merupakan singkatan dari Peripheral Component Interconnect. Jika, kita melihat dari singkatan namanya yang merupakan peripheral itu berarti adalah sebuah perangkat tambahan. Jadi, slot PCI ini memang diciptakan sebagai slot untuk perangkat tambahan pada motherboard komputer. Lebih tepatnya lagi untuk menghubungkan antara perangkat pada motherboard dan perangkat yang terpasang pada slot PCI seperti Graphic card, Soundcard, Network card, dll. PCI ini mempunyai interface sebesar 64 bit dan mengimpelentasikan lebar jalur 32 bit untuk bus data dan alamat
Awal mula perkembangan PCI dimulai dari lab pengembangan arsitektur milik intel pada tahun 1990. Pada waktu itu PCI dibuat untuk menggantikan bus ISA/EISA tapi sayangnya PCI tidak begitu populer waktu itu. Lalu 2 tahun berikutnya, tepatnya pada 1993 pengembangan PCI diambil alih oleh PCI Special Interest Group (PCISG). PCI ini kemudian di revisi hingga bertahan cukup lama.
Beberapa poin inti perubahan pada spesifikasi PCI : PCI 1.0 (1992), merupakan spesifikasi aslinya yang memiliki lebar bus 32 bit atau 64 bit. PCI 2.0 (1993), peningkatan enis konektor dan papan ekspansi. PCI 2.1 (1995), operasi 66 MHz di berlakukan, perubahan pada latency, adanya fungsi transaction ordering. PCI 2.2 (1999), fitur manajemen daya di berlakukan.
Pada tahun 1997 juga muncul lagi slot AGP yang merupakan pengembangan dari PCI. AGP (Accelerator Graphic Peripheral) ini dipasang berdampingan slot PCI yang memiliki bandwith khusus dan berfungsi menangani perangkat grafis. Tepatnya di tahun 2002 muncullah slot PCI yang dinamai PCIe atau PCI-Express, menggantikan slot AGP dan PCI. PCI Express ini memiliki beberapa keunggulan, tidak hanya untuk pengguna tetapi untuk produsen. Hal ini dapat diimplementasikan sebagai pemersatu I/O struktur untuk desktop, ponsel, server dan workstation, serta PCI lebih murah daripada AGP untuk diterapkan di level board. Hal ini membuat biaya menjadi lebih rendah untuk konsumen. Hal ini juga dirancang agar kompatibel dengan Sistem Operasi yang ada dan driver perangkat PCI.
beberapa poin penting perkembangan PCI-Express : PCI Express 1.0 (2003), PCI-SIG memperkenalkan PCIe dengan kecepatan data per jalur 250MB/s dan kecepatan transfer 2,5 GT/s. PCI Express 1.1 (2005), beberapa peningkatan spesifikasi dan perbaikan. PCI Express 2.0 (2007), peningkatan kecepatan transfer data menjadi 2 kali lipat dari PCIe 1.0. PCI Express 2.1 (2009), peningkatan daya dan kecocokan dengan motherboard seri terdahulu. PCI-Express 3.0 (2010), peningkatan kecepatan transfer menjadi 8 GT/s serta optimisasi sinyal dan integritas data, perbaikan PPL, Clock pada data pemulihan dan peningkatan channel. PCI-Express 3.1 (2013), peningkatan pada bagian manajemen daya, kinerja dan beberapa fungsi. PCI-Express 4.0 (2017), peningkatan kecepatan transfer menjadi 16GT/s serta beberapa perbaikan fleksibilitas, skalabitas dan pengurangan daya PCI-Express 5.0 diumumkan pada pertengahan 2017, katanya pada versi ini akan ada peningkatan kecepatan hingga 32GT/s dan diperkirakan akan rilis pada tahun 2019.
http://searchwindowsserver.techtarget.com/definition/PCI-Peripheral-Component-Interconnect
http://computer.howstuffworks.com/pci2.htm
http://computer.howstuffworks.com/pci3.htm
http://computer.howstuffworks.com/pci4.htm
https://en.wikipedia.org/wiki/Conventional_PCI
https://en.wikipedia.org/wiki/PCI_Express#History_and_revisions
https://segiempat.com/tips-dan-cara/teknologi/komputer/pengertian-dan-fungsi-pci-pada-motherboard-pc/
Buku Tafsir Mimpi Togel 2D – 3D – 4D. Buku Tafsir Mimpi Togel yang kali ini saya akan share buat anda jadi buat anda ang sering banget mimpian nomor ataupun sesuatu yang and ayakin berhubungan dengan nomor togel anda
Book The Interpretation of Dreams Togel 2D - 3D - 4D. Book The Interpretation of Dreams Togel that this time I will share to you so you create ang often really mimpian number or something and ayakin touch with you toggle numbers
0%0% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat
0%0% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat